Pemeriksaan tekanan darah tinggi (hipertensi) |
- Otak: menyebabkan stroke
- Mata: menyebabkan retinopati hipertensi dan dapat menimbulkan kebutaan
- Jantung: menyebabkan penyakit jantung koroner (termasuk infark jantung), gagal jantung
- Ginjal: menyebabkan penyakit ginjal kronik, gagal ginjal terminal
Bijaksananya, kendalikan kadar kolesterol sedini mungkin. Dampak hiperkolesterol semakin mengerikan jika Anda memiliki latar belakang hipertensi sebelumnya. Berikut beberapa kiat yang dapat menekan kemungkinan timbulnya dampak hipertensi dari hiperkolesterol:
- Diet. Menjaga pola makan. Jauhi makanan berlemak. Natrium pada garam juga dilarang untuk dikonsumsi oleh penderita hipertensi. Perbanyak makanan yang mengandung kalium, magnesium dan kalsium. Kalium, magnesium dan kalsium mampu mengurangi tekanan darah tinggi.
- Kurangi minum minuman atau makanan beralkohol. Jika Anda menderita tekanan darah tinggi, sebaiknya hindari konsumsi alkohol secara berlebihan.
- Olahraga secara teratur bisa menurunkan tekanan darah tinggi. Jika Anda menderita tekanan darah tinggi, pilihlah olahraga yang ringan seperti berjalan kaki, bersepeda, lari santai, dan berenang. Lakukan selama 30 hingga 45 menit sehari sebanyak 3 kali seminggu.
- Makan sayur dan buah yang berserat tinggi seperti sayuran hijau, pisang, tomat, wortel, melon, dan jeruk.
- Berhenti merokok SANGAT berperan besar untuk mengurangi tekanan darah tinggi atau hipertensi.
Dampak hipertensi pada ke otak adalah stroke, dimana stroke disebabkan oleh perdarahan akibat pecahnya pembuluh darah sehingga menghambat aliran darah yang normal dan darah merembes ke dalam suatu daerah di otak dan merusaknya. Hampir 70 persen kasus stroke hemorrhagik terjadi pada penderita hipertensi.